
Rakyat Today_ TEBING TINGGI SUMUT – Sudah hampir delapan jam banjir merendam ribuan rumah di kota Tebingtinggi,hingga saat ini belum ada satu pun cucuran bantuan yang di salurkan dari pemerintah kota Tebingtinggi,kepada warga terdampak korban banjir.Minggu (21/11)

dilokasi banjir,warga yang rumahnya terendam banjir, untuk sementara mengungsi ke tempat yang lebih aman,tepatnya di salah satu rumah ibadah lantai 2,jalan Rao, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Tebingtinggi Kota,di karenakan posko tenda pengungsian dari pemerintah kota, hingga saat ini belum terlihat berdiri dan cucuran bantuan berupa sembako pun belum juga tersalurkan.

Menurut salah seorang warga yang rumahnya terendam banjir Ashari (65) warga jalan Rao, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Tebingtinggi Kota,kepada awak media mengatakan,banjir menggenangi rumah warga mulai sekitar pukul 15:00 Wib hingga malam ini,banjir di sebabkan tinggi nya curah hujan mengakibatkan air Sungai bahilang meluap memasuki ke pemukiman rumah warga,namun hingga sore tadi sampai malam ini, belum satupun bantuan berupa sembako yang di salurkan pemerintah kota Tebingtinggi,bahkan posko tenda pengungsian pun ada di dirikan, kata Ashari.
Ashari juga mengatakan mungkin “walikota” belum tersentuh hatinya untuk membantu,warga yang berada di jalan RAO ini, tutup ashari.
Dirinya berharap,agar pemerintah kota harus serius menanggapi bencana banjir yang kerap kali melanda kota Tebingtinggi,supaya masyarakat Tebingtinggi tidak merasa was-was dan ketakutan pada saat curah hujan tinggi.harapnya.
Hingga malam ini di lokasi banjir,tidak terlihat satupun petugas dari pemerintah kota,baik lurah,camat dan BPBD kota Tebingtinggi di lokasi banjir.
Untuk saat ini,pantau awak media kondisi air terus berlahan-lahan menunjukan kenaikan.(alex saragih)