Polisi & TNI Gabungan Berjibaku Bersihkan Longsor Satu Tewas Kartini Br Manalu dan Hulman Hutabarat Luka Berat

Poto : Kapolres Taput Pimpin Evakuasi Material Longsor AKIBAT Gempa Taput

RAKYAT TODAY.ID _ TARUTUNG TAPUT – Jajaran Polres Tapanuli Utara dan TNI telah berjibaku membuka kembali jalan yang tertutup longsor akibat gempa Selasa (18/03) pagi tadi.

Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5.5 Selasa pagi sekitar pukul 05.22.39 wib pagi tadi mengguncang kabupaten Tapanuli Utara yang berpusat di 17 Km tenggara Tapanuli Utara dengan kedalaman 10 Km menyebabkan tanah longsor dibeberapa titik menutupi jalan utama lintas Sumatra serta menimpa rumah warga.

Menurut Kapolres Taput.AKBP.Ernis Sitinjak kepada wartawan mengatakan bahwa longsor terjadi di dua lokasi masing-masing di Desa Hutabarat dan DESA Lobupining Kecamatan Pahae Julu dimana material longsor dengan panjang sekitar 10 meter dengan tinggi longsor 3 meter menutupi jalan lintas Sipirok -Tarutung serta menghancurkan satu rumah warga.

Akibat bencana ini seorang warga dengan nama Kartini br Manalu umur 69 Tahun meninggal dunia setelah rumahnya tertimbun tanah longsor,sementara suaminya Hulman Hutabarat umur 68 Tahun mengalami luka-luka dan telah di evakuasi ke puskesmas OnannHasang.Tapanuli Utara.

Selain korban jiwa,gempa juga menyebabkan kerusakan pada sejumlah bangunan diantaranya, Kantor Desa,rumah warga bangunan SD dan kantor camat Pahae Julu.

Kapolres Tapanuli Utara beserta tim gabungan dari sat lantas,sat samapta,dan Polsek Pahae Julu turun ke lokasi membantu evakuasi dan perbaikan jalan tertutup serta berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dan dinas terkait untuk membersihkan material longsor.

Sebanyak 3 alat berat di turunkan yaitu excavator mini dari Pemkab Taput dan excavator buna marga provinsi dan loader milik PT.NH di kerahkan sejak pagi tadi guna membersihkan material tanah longsor yang menutupi jalan dan kini di kabarkan sudah kondusif dan aman.

Sementara itu pihak berwenang menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan segera melaporkan jika terjadi gempa lagi.( Jes/Sar )

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.